Jakarta Otomotif – Sebagai pemilik kendaraan, Sahabat juga harus paham soal Sparepart mobil karena Sparepart mobil itu dibagi menjadi tiga jenis, yaitu OEM, Aftermarket, dan KW. Biar nggak bingung, yuk cari tahu apa saja perbedaan dari ketiga jenis tersebut.
Mesin mobil tersusun oleh komponen tertentu yang mendukung kinerja mobil. Komponen itu disebut juga sparepart mobil atau suku cadang atau onderdil.
Sparepart memiliki sistem kerja yang saling terkait dengan sparepart lain. Menggunakan sparepart berkualitas bagus dan sesuai dengan mobil kamu akan membuat mobil menjadi lebih awet.
Mari kita simak informasi tentang jenis sparepart mobil dan sparepart apa saja yang digunakan pada mobil serta bagaimana cara kerjanya.
Pengertian Spare Part Mobil
Sparepart mobil adalah suatu komponen yang memiliki fungsi tertentu. Sparepart ditemui pada kendaraan dan memiliki banyak jenis dan fungsi yang berbeda-beda. Meskipun ada banyak jenis, satu jenis sparepart dan lainnya saling membutuhkan agar kendaraan bisa bergerak.
Mengenal Jenis Spare Part Mobil
Sahabat pasti pernah mendengar tentang extra part unique, non pabrikan atau post-retail, dan KW. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari ketiga jenis sparepart tersebut?
1. Original
Sparepart mobil orisinil sering disebut dengan istilah OEM (Original Equipment Manufacturer) yang artinya suku cadang tersebut adalah produk asli dari pabrik. Tentu saja pabrik tidak hanya memproduksi mobil, tetapi juga ratusan suku cadang untuk perawatan kendaraan. Suku cadang orisinil ini memiliki kualitas bagus.
Perlu Sahabat ketahui bahwa tidak semua onderdil orisinil diproduksi oleh manufaktur, ada pula yang dialihkan ke perusahaan lain yang ditunjuk secara resmi oleh pabrikan mobil. Jadi, pembuatannya sudah sesuai standar yang ditetapkan oleh manufaktur.
Ini dia beberapa kelebihan menggunakan spare part mobil orisinil.
– Aman
Sparepart orisinil menggunakan bahan dengan kualitas baik dan juga melalui tahan pengujian untuk memastikan bahwa onderdil tersebut aman saat digunakan. Ini bisa meminimalisasi terjadinya masalah pada kendaraan saat digunakan berkendara.
– Kualitas Terjamin
Pembuatan suku cadang orisinil sudah melalui tahap pembuatan dan pengujian yang berstandar internasional sebelum dipasarkan.
– Terpercaya
Kualitas dan keaslian spare part mobil pabrikan sudah pasti terpercaya. Bahkan onderdil ini juga sudah dipasarkan ke negara lain.
– Tahan lama
Karena dibuat dengan bahan yang berkualitas, maka dari itu sparepart orisinil juga dapat bertahan lama dan terjaga keawetannya.
– Garansi produk
Produk orisinil memiliki garansi 6 bulan atau 1 tahun. Hal ini yang menjadi nilai tambah pada sparepart orisinil. Jika terjadi kerusakan, maka kamu bisa mengajukan komplain. Biasanya akan diganti dengan sparepart baru.
– Hemat biaya
Harga sparepart orisinil lebih mahal. Anggapan tersebut memang benar. Tetapi jika dibandingkan dengan pemakaian dan keawetan jangka panjang, maka menggunakan spare part orisinil dapat mengurangi biaya servis karena suku cadang yang asli tidak mudah aus dan usia pemakaiannya lebih tinggi.
2. Non Pabrikan Atau Aftermarket
Jika Sahabat sedang tidak memiliki spending plan untuk membeli sparepart orisinil, sparepart secondary selling atau non pabrikan dapat menjadi alternatif pilihan. Tetapi, harga sparepart secondary selling ini juga tidak semuanya lebih murah. Mengapa demikian?
Perusahaan ini memproduksi onderdil untuk keperluan hobi, modifikasi mobil, custom, dan lainnya. Perusahaan onderdil ini bisa membuat onderdil sesuai pesanan klien.
Meskipun tidak memiliki relasi dengan manufaktur mobil, tetapi perusahaan ini juga biasanya telah memiliki lisensi sebelum melakukan produksi suku cadang. Kualitas suku cadang reseller’s exchange ini bisa setara dengan produk orisinil, bahkan bisa lebih bagus. Tetapi seperti yang disebutkan di atas, bahwa kamu perlu cermat dalam memilih produk reseller’s exchange agar sesuai dengan kendaraan kamu.
3. KW
Jenis terakhir sparepart mobil adalah suku cadang KW. Tidak hanya suku cadang, produk lainnya quip banyak yang memiliki tiruan atau KW. Kualitas KW pada onderdil biasanya terbagi menjadi KW 1, 2, dan 3. Perbedaan dari ketiga kategori itu adalah tampilan dan bahan yang dipakai dalam compositions pembuatan.
Produk KW memang tidak disarankan untuk digunakan sebagai sparepart mobil, tetapi ada kalanya mobil butuh segera diperbaiki, sementara financial plan kamu terbatas. Maka pilihan terakhir adalah menggunakan produk KW. Hanya saja Sahabat perlu hati karena produk KW biasanya tidak memiliki standar keamanan yang telah diakui secara worldwide.