Ilmu kesejateraan sosial adalah sebuah kajian dalam ilmu sosial yang membahas tentang pemenuhan dasar hidup seseorang.
Ilmu ini erat kaitanya dengan perlindungan sosial, pemberdayaan sosial, jaminan sosial hingga rehabilitasi sosial.
Kajian ilmu Kesejahteraan sosial ini cocok bagia kalian yang mencintai aktivitas di luar ruangan seperti berkumpul, melakukan sosialisasi bahkan berorganisasi.
Lantas, apa saja soft skill yang dimiliki oleh mahasiswa yang belajar ilmu kesejahteraan sosial. Selengkapnya simak ulasan berikut ini.
Manfaat Belajar Ilmu kesejahteraan Sosial
Komunikasi yang baik.
Mahasiswa ilmu kesejahteraan sosial tentu akan memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Selain seringnya berinteraksi dengan masyarakat secara langsung mahasiswa ilmu Kesejahteraan sosial dituntun untuk mampu menjelaskan program-program kepada masyarakat awam.
Menjalakan sosialisasi program agar masyarakat mampu mengimplementasikan dengan baik bukanlah hal yang mudah. Sosialisasi dibutuhkan orang yang teliti dan tekun sehingga informasi yang disampaikan dapat terdistribuki dengan baik.
Memiliki Kepedulian Tinggi
Permasalahan sosial menjadi kajian utama dalam ilmu kesejahteraan sosial. Maka secara tidak langsung besentuhan dengan masalah dasar kehidupan akan membuat kepedulian mashasiswa kesejahteraan sosial tinggi.
Tidak semua orang pernah mengalami kemiskinan, kekurangan akses Pendidikan bahkan kelaparan. Sebagai seorang pekerja sosial di bawah alam sadar akan tumbuh rasa kepedulian yang tingggi sebab menemukan hal-hal yang akan menyentuh hati Nurani.
Menjadi Insan Organisatoris
Setiap wilayah tentu memiliki permasalahan yang berbeda-beda sehingga pekerja sosial harus jitu dalam melihat dan menganalisis untuk mendapatkan solusi yang terbaik.
Solusi dalam permasalahan sosial selain didapat melalui observasi langsung maka diperlukan interaksi serta komunikasi dengan berbagai pihak yang berkepentingan. Hal itulah secara tidak sadar akan memberi kemampuan pekerja sosial menjadi seorang pemimpin yang memiliki jiwa kepemimpinan yang cekatan dan terampil.
Melatih Berpikir Kritis
Mahasiswa kesejahteraan sosial selain memiliki kemampuan komunikasi, kepedulian dan organisatoris, ia akan memiliki pola pikir kritis.
Berpikir kritis merupakan salah satu soft skill yang akan berguna untuk pekerja sosial dalam melihat permasalahan. Kepekaan terhadap fenomena sosial akan memberikan kemampuan kita juga dalam memberikan jalan keluar penyelesaiaannya.